Sebelum melakukan perawatan kulit, alangkah baiknya mengenali jenis kulit wajah terdahulu. Berikut beberapa jenis kulit wajah:
1. Kulit Berminyak
Pada kulit berminyak, kelenjar lemak bekerja berlebihan sehingga kulit terlihat mengkilat, tebal, tonus kuat, pori-pori besar serta mudah sekali mendapat gangguan berupa jerawat (komedo, acne, dan sejenisnya).
2. Kulit KeringPada kulit kering, kelenjar lemak bekerja kurang aktif. Kulit terlihat kusam, tipis, bersisik, halus, dan lebih cepat timbul keriput. Lubang pori-pori tidak kelihatan, dan mudah mendapat gangguan pelebaran pembuluh darah rambut.
3. Kulit Normal
Kulit normal tidak berminyak dan tidak kering, sehingga terlihat segar dan bagus, lubang pori-porinya hampir tidak kelihatan. Pengeluaran kotoran dan penyerapan zat-zat yang berguna melalui kulit serta peredaran darah berjalan dengan baik, maka jarang sekali mendapat gangguan jerawat maupun timbulnya cacat-cacat pada kulit muka, dan tonus-nya baik.
4. Kulit campuran
Kult jenis campuran, yakni bagian tengah wajah (sekitar hidung, dagu, dan dahi) kadang-kadang berminyak atau normal. Sedang bagian lainnya normal dan kering. Hal ini dapat terjadi pada semua umur, tetapi lebih sering terdapat pada usia 35 tahun ke atas.
5. Kulit Sensitif
Kulit jenis ini merupakan kulit paling rawan karena sangat peka terhadap kosmetik atau zat kimia serta cuaca. Kulit jenis ini cenderung tidak berminyak dan kencang.
Mengidentifikasi Jenis Kulit Wajah
Untuk mengidentifikasi kulit wajah Anda, ambil selembar tisu atau kertas make up khusus untuk mengangkat minyak di wajah anda berkumpul. Lakukan sekitar beberapa jam setelah wajah dibersihkan, dalam suhu ruangan yang normal (tidak dingin atau panas). Tekan-tekanlah tisu tersebut di titik T-zone (hidung dan daerah dahi bagian atas alis mata), lalu perhatikan. Alihkan ke titik-titik lain di wajah Anda, dan perhatikan lagi sisanya. Berikut tanda-tandanya dan artinya:
1. Kulit Normal
Tak akan ada banyak minyak, atau ada sedikit sisa minyak dari wajah di titik T-zone. Jika kulit Anda normal, kulit wajah Anda akan terasa lembut dan kenyal di seluruh bagian wajah secara merata.
2. Kulit Kering
Seperti kulit normal, tisu tak akan banyak mengandung minyak, namun ada kulit-kulit yang mengelupas, terasa kencang dan kering.
3. Kulit Berminyak
Akan tersisa banyaksisa minyak di tisu atau lertas minyak yang Anda gunakan, namun minyak ini berasal dari seluruh bagian wajah, daerah T-zone, pipi, dagu, dan dahi. Mudah untuk mengenali kulit berminyak, karena biasanya jenis kulit ini memiliki pori-pori besar dan berjerawat
4. Kulit Kombinasi
Kulit kombinasi berarti Anda memiliki kulit berminyak dan kulit kering (bukan normal). Jika kertas minyak yang Anda gunakan terdapat banyak minyak di daerah T, namin Anda juga mendapati bahwa sisa kulit Anda mengelupas atau kering dan kencang, maka kulit Anda termasuk jenis kombinasi.
5. Sensitif
Kulit sensitif tidak akan banyak meninggalkan sisa minyak, tetapi akan cenderung kering dan terasa kencang, sering berwarna kemerah-merahan, mengelupas, dan sering terasa gatal ketika memakai produk perawatan kulit, juga rawan jerawat.
Setelah mengetahui jenis kulit wajah, akan lebih mudah untuk merawat dan membeli produk perawatan yang paling sesuai dan tepat. Namun perlu diingat, ini adalah teknik dasar untuk mengetahui jenis kulit. Jika Anda masih belum yakin atau ingin lebih jelas merawat kulit wajah Anda, konsultasilah pada dokter kulit atau pakar kesehatan kulit untuk mendapat perawatan terbaik.